Transkon Jaya di Balikpapan Industrial Expo, Unit Double Cabin jadi Andalan Pengunjung

Tanggal

02 Nov 2023

Kategori

Dilansir Oleh

Bagikan


TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Ajang Balikpapan Industrial Expo (BEX) tengah berlangsung di Balikpapan Sports & Convention Center (BSCC) Dome, Kota BalikpapanKalimantan Timur, Kamis (2/11/2023).

Di mana, ajang BEX 2023 ini diikuti oleh 98 peserta dari Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Jepang, dan China.

Lantas menjadi wadah bagi para pelaku industri pertambangan, migas, dan galangan kapal untuk berbagi ide, inovasi, dan peluang bisnis.

Salah satunya PT Transkon Jaya Tbk yang turut berpartisipasi dalam ajang BEX 2023, setelah mengikuti mining Expo di Jakarta pada September 2023 lalu.

Tak hanya suplai aksesoris tambang, perusahaan khusus industri pertambangan, minyak dan gas, industri kontruksi ini juga mengenalkan puluhan unitnya kepada para pengunjung.

Dengan berpatok pada dua booth nomor 20 dan 21. Transkon Jaya tak segan menyuguhkan display unit Ambulans spek Delux 4×4.

Juga ada rescue car, service body car, manhaul dan kendaraan khusus untuk tambang lainnya.

Dari sekian ragam unit milik Transkon Jaya, Marketing Head Office Transkon Balikpapan Suyatno Kayat, mengatakan full mining spek double cabin spek 4×4 lantas menjadi andalan para pengunjung dari Kalimantan Tengah dan Sangata Kalimantan Timur.

Menurutnya, minat tertinggi yang jatuh pada double cabin ini lantaran menjadi kebutuhan tambang yang prima.

“Jadi kalau di tambang itu, double cabin ini seperti kaki buat mereka. Misalnya double cabin ini rusak, mereka nggak bisa ke tambang,” kata Suyatno, kepada TribunKaltim.co, Kamis (2/11/2023).

Dengan berpartisi dalam ajang eksibisi seperti BEX ini akan menjadi technical promo yang diterapkan Transkon Jaya, minimal dua kali dalam setahun.

“Karena sangat strategis, bagi para pelaku industri pertambangan, migas, dan galangan kapal untuk berbagi ide, inovasi, dan peluang bisnis lainnya,” ulas Suyatno.

Menindaklanjuti minat dari para pengunjung, pihaknya mencatat terlebih dahulu mulai dari jumlah kebutuhan konsumen di lapangan, hingga lokasi site perusahaan.

“Karena kalau deal tidak bisa langsung kita lakukan disini. Untuk tambang, deal itu tidak seperti jualan permen, karena kita butuh banyak sekali data di lapangan,” kata Suyatno.

Sehingga, pihaknya harus mensurvei dulu ke lapangan oleh tim yang tersebar di berbagai daerah:

– Kalimantan Timur;

– Kalimantan Selatan;

– Kalimantan Tengah;

– Kalimantan Barat;

– Kalimantan Utara;

– Sulawesi Utara;

– Sulawesi Tengah;

– Sulawesi Selatan;

– Halmahera Timur Tengah.

“Kemudian berlanjut dalam susunan proposal hingga ke top management, lalu terdapat penawaran bargaining,” pungkasnya.

Sumber : https://kaltim.tribunnews.com/2023/11/02/transkon-jaya-di-balikpapan-industrial-expo-unit-double-cabin-jadi-andalan-pengunjung