BALIKPAPAN – PT Transkon Jaya Tbk (TRJA) memperoleh kontrak baru senilai lebih dari Rp 40 miliar. Proyek baru ini sekaligus menjadikan Transkon Jaya sebagai single provider di site customer mereka yang merupakan sebuah perusahaan pertambangan terkemuka di Indonesia.
Proyek ini beroperasi di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur dengan durasi tiga tahun. “Dalam kontrak ini, perseroan menyewakan lebih dari 50 kendaraan yang nantinya akan digunakan sebagai penunjang kegiatan operasional di area pertambangan,” kata Corporate Secretary Transkon Jaya Alexander Syauta dalam keterangan tertulis, Jumat (17/9).
Adapun pada semester II-2021 ini, Transkon Jaya berharap bisa menerima empat kontrak baru dengan nilai Rp 125 miliar. Kontrak ini akan berlangsung hingga 4-5 tahun ke depan. Melalui kontrak baru ini, perseroan berharap bisa menumbuhkan pendapatan sekitar 10% tahun ini.
Selain melalui perolehan kontrak baru, perseroan juga akan menggenjot kinerja melalui alokasi belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 100 miliar. Belanja modal ini bakal dimanfaatkan untuk pembiayaan dan modal, seperti uang muka pembelian kendaraan baru.
Alexander menambahkan, memasuki kuartal III-2021, emiten yang bergerak dalam bidang penyewaan kendaraan dan penyedia layanan jaringan internet, menambah operasi di Kalimantan Utara yang merupakan titik terbaru dalam peta persebaran kendaraan perusahaan. Untuk proyek terbaru ini, Transkon Jaya menemukan peluang yang baik di area pertambangan.
Saat ini harga komoditas terus melambung karena permintaan yang cukup tinggi dari beberapa negara. Kendati demikian, Transkon Jaya juga tetap menggali potensi diluar industri pertambangan. Pada semester II-2021, Transkon Jaya memperoleh beberapa kontrak baru dari sektor infrastruktur dan pertambangan mineral lainnya, seperti nikel dan emas. [Lona Olavia]